#06Dzulqodah1443H #MariKetahui
Sejarah peradaban Islam tak henti-hentinya melahirkan orang-orang hebat. Tak hanya pintar namun juga rajin beribadah kepada Allah. Pada abad ke-13, Islam mengalami perkembangan keilmuan di bidang kesehatan. Hal tersebut karena kemunculan seorang ahli dan menjadi pionir dalam bidang ilmu Botani bahkan ia adalah sang penemu Hindiba.
Hindiba telah dikenal para ahli pengobatan dan herbalis di dunia Islam. Umat Islam telah menggunakan ramuan Hindiba untuk menyembuhkan kanker jauh sebelum dokter di dunia Barat menemukannya.
Hindiba, sayuran ini mungkin tidak asing di kawasan Eropa dan Timur Tengah dikarenakan sejak lama telah dipergunakan untuk memasak maupun sebagai bahan obat. Namun bagi masyarakat Indonesia tentunya nama hindiba masih asing walau sebenarnya tanaman ini punya sebutan lokal, yakni tanaman Andewi.
Nah, tahukah kamu siapa ilmuwan muslim sang Pionir Ilmu Botani dan penemu Hindiba tersebut?
Dia adalah Ibn Al Baithar Al Malaqi Dhiya Al Din Abu Muhammad ‘Abdllah bin Ahmad atau biasa dipanggil Ibn Al Baithar atau dijuluki sebagai Alpetragius (1197-1248) adalah seorang Apoteker, ahli Botani, dokter dan ilmuwan. Kontribusi utamanya dalam ilmu pengetahuan adalah bahwa ia secara sistematis mencatat 300 dan 400 jenis obat baru. Selain kontribusi utama itu, ada banyak kontribusi Ibn Al Baithar lainnya, meski sifatnya sekunder, dalam bidang Kedokteran dan Botani.
Ibn Al Baithar lahir di kota Malaga Andalausia (kini Spanyol), pada akhir abad ke-12, yaitu tahun 1197 Masehi dan menghabiskan masa kecilnya di tanah Andalusia.
Ibnu Al-Baithar sejak kecil sudah tertarik apa saja seputar dunia tumbuhan. Pada saat usianya mencapai sepuluh tahun, ia nekat berangkat ke hutan untuk menghabiskan waktunya demi berkeliaran di antara pepohonan, tanaman dan bunga. Ia merenungkan dan menlitinya, bahkan mengilustrasikan, mengumpulkan informasi tentang mereka dan menuliskannya .
Perjalanan keilmuwannya membawa ia singgah ke berbagai negara yang berbeda-beda, mulai dari Spanyol, Syam, Yunani hingga Mesir. Ibn Al Baithar memiliki kebiasaan mengumpulkan tumbuhan dan mempelajarinya dengan amat teliiti. Bahkan siapa saja yang memiliki kapasitas keilmuwan mengenal sejarah alam, ia akan menjemput pengetahuan tersebut. Bahkan ia belajar ilmu Botani kepada seorang ahli Botani Malaga, Abu All Abbas Al Nabati. Kemudian belajar kepada Abdullah bin Shalih dan Abu Al Hajjaj. Dari situlah ia memiliki minat pada ilmu Botani, tumbuh-tumbuhan.
Pada 1219 M, Ibn Al Baithar meninggalkan Málaga dan mengembara ke negeri-negeri Muslim di Timur Tengah untuk mengumpulkan tanaman. Dia melakukan perjalanan dari pantai utara Afrika sampai Anatolia. Di dalam perjalanannya, konon ia mengunjungi Konstantinopel, Bugia, Tunisia, Tripoli, Barqa dan Adalia. Kemudian pada tahun 1221 M atau 617 H, ia melintasi Afrika Utara menuju Asia Kecil dan Suriah. Di sana ia akhirnya belajar ilmu tumbuh-tumbuhan dari para ahli dan dokter. Ia menekuni bidang tersebut sampai akhirnya ia diangkat menjadi kepala Herbalis di bawah kepemimpinan Dinasti Ayyubiah.
Namun tidak hanya berhenti di situ, ia terus melakukan pegembaraan untuk menemukan tumbuh-tumbuhan untuk diteliti. Sampai akhirnya ia bertemu dengan seseorang yang kemudian menjadi muridnya dan penerusnya. Ialah Ibn Abu Ushaibah.
Apa penemuan hebatnya?
Ibn Al Baithar berhasil menemukan ramuan herbal untuk mengobati kanker bernama Hindiba. Ramuan Hindiba yang ditemukan Al Baithar itu mengandung zat anti kanker yang juga bisa menyembuhkan tumor dan ganguan-gangguan neoplastic. Kontribusi Ibn Al-Baithar tersebut merupakan hasil observasi, penelitian serta pengklasifikasian selama bertahun-tahun. Dan karyanya tersebut di kemudian hari amat mempengaruhi perkembangan ilmu botani dan kedokteran baik di Eropa maupun Asia.
Dalam mempelajari ilmu botani, Ibnu Al Baithar terpengaruh dari Maimonides dan Al Ghafiqi. Semasa hidupnya ia telah menuliskan beberapa karya berupa buku pengobatan dari tumbuh-tumbuhan. Ada yang merupakan temuan dari ia sendiri, ada juga yang merupakan penjelasan dari buku-buku karangan ahli kesehatan sebelumnya seperti Ibnu Sina, Al Qasim Az- Zahrawi, Al Ghafiqi dan lain-lain.
Ia meninggalkan karya fenomenalnya, di anataranya sebagai berikut:
▪️Ia menulis buku yang berjudul Al-Jāmi’ li Mufrādāt Al Adwiyyah Wa Al Aghdziyyah (Kompendium Obat-Obatan dan Makanan Bergizi). Buku ini dikarang olehnya untuk sang raja Malik As Shaleh, salah satu pimpinan Dinasti Ayyubiyah. Bukunya berisi kumpulan temuan racikan obat-obatan dari para ahli terdahulu.
▪️Al Mughnī fi Al Adwiyyah Al Mufradah (Kompendium Obat-Obatan yang Berguna). Buku ini ditulis untuk orang yang sama, Malik as-Shaleh. Tidak jauh berbeda dengan buku sebelumnya, buku ini berisi tentang tumbuh-tumbuhan, kegunaannya dan cara pengolahannnya. Penyusunanya bukan berdasarkan abjad, melainkan berdasarkan pengunaannya. Terdiri dari 20 bab yang berisi tentang ramuan telinga, mata, sakit kepala, demam, penangkal racun bahkan kosmetik.
▪️Buku Tafsir Diyasquridis, buku ini adalah komentar dan penjelasan terhadap temuan-temuan Diaskorides. Ada juga buku Mizan At Thalib dan Maqalah Fi Laymun sebuah buku yang menjelaskan tentang kegunaan buah jeruk.
Ibn Al Baithar wafat di Damaskus pada 1428 M saat usia yang ke-55 tahun. Untuk menghormatinya, warga Benalmadena Costa membuat patung Ibn Al Baithar di sebuah sudut kota. Di bawah patungnya, ditulis sebuah prasasti bahwa Al Baithar lahir di Benalmadena Costa, Spanyol.
Sumber:
▪️https://id.wikipedia.org/wiki/Ibnu_al-Baithar
▪️https://www.republika.co.id/berita/pkc61l313/mengenal-albaitar-sang-penemu-hindiba
▪️https://bincangsyariah.com/khazanah/ibn-al-baithar-pakar-ilmu-botani-asal-andalusia/
▪️https://bincangsyariah.com/khazanah/ibn-al-baithar-pakar-ilmu-botani-asal-andalusia/
▪️https://www.republika.co.id/berita/nymxdf313/hindiba-obat-kanker-warisan-islam
▪️https://m.eramuslim.com/konsultasi/thibbun-nabawi/mengenal-sayur-hindiba-dan-manfaatnya-bagian-i.htm
#MetodeKauny #HafizhOnTheStreet #HOTSerDaerah #PejuangAlquran #HijrahituMudah
FB http://Facebook.com/hafizhonthestreet
IG http://Instagram.com/hotsofficial_kauny
YT https://bit.ly/Youtube_HOTSOfficial
Web www.hafizhonthestreet.com
0821 5117 5117