#01Muharram1445H #SelangkahMengenalSunah
Dear Muslimah
Jangan Engkau Lepas Jilbabmu!
Assalamu’alaikum Sahabat HOTS, semangat baru di tahun baru 1445 Hijriyah. Semoga Allah mencurahkan kasih sayangnya dan keberkahannya untuk kita semua yang selalu berusaha untuk berbenah diri, tak pernah hilang sedikit pun rasa syukur meski terkadang dilanda futur namun kembali bangkit.
Belakangan ini banyak sekali pemberitaan seputar perempuan muslimah yang tadinya sudah hijrah dan berjilbab kemudian melepasnya lkembali, terutama publik figur yang sering menjadi bahan perbincangan. Betapa tidak, karena pengaruhnya sangatlah besar di kalangan masyarakat terutama perempuan dari mereka bermula dari tontonan menjadi sebuah tuntunan. Namun apalah jadinya jika hal itu malah memberikan dampak negatif untuk kita?
Dear muslimah! Ketika engkau sudah memilih jalanmu unthk berjilab maka julurkanlah hingga menutupi dadamu, engkau terlihat lebih cantik dan istimewa. Jangan terpengaruh dengan dunia yang hanya kesenangan sesaat.
Sesungguhnya seorang wanita muslimah akan menemukan bahwa di dalam hukum islam ada perhatian yang sangat tinggi terhadap dirinya agar dapat menjaga kesuciannya, agar dapat menjadi wanita mulia dan memiliki kedudukan yang tinggi. Dan syarat-syarat yang diwajibkan pada pakaian dan perhiasannya tidak lain adalah untuk mencegah kerusakan yang timbul akibat tabarruj (berhias diri) dan menjaga dirinya dari gangguan orang-orang.
Jilbab bukanlah sebuah pilihan, tetapi memakainya adalah kewajiban wanita. Siap atau tidak siap hati seorang wanita, ketika sudah berusia baligh, seorang wanita wajib berjilbab dan menutup auratnya.
Bahkan Allah Ta’ala berfirman:
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُوراً رَّحِيم
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Al-Ahzab : 59)
Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan,
يقول تعالى آمرا رسوله، صلى الله عليه وسلم تسليما، أن يأمر النساء المؤمنات -خاصة أزواجه وبناته لشرفهن -بأن يدنين عليهن من جلابيبهن، ليتميزن عن سمات نساء الجاهلية وسمات الإماء
“Allah Ta’ala memerintahkan kepada Rasulullah shalallahu alaihi wassalam agar dia menyuruh wanita-wanita mukmin, istri-istri dan anak-anak perempuan beliau agar mengulurkan jilbab keseluruh tubuh mereka. Sebab cara berpakaian yang demikian membedakan mereka dari kaum wanita jahiliah dan budak-budak perempuan.” (Tafsir Ibnu Katsir)
Dear muslimah!
Pakailah dan jangan engaku lepas lagi, bersabarlah dan istiqamahlah. Jangan engkau pakai hanya untuk sekedar mencaro popularitas dan musiman semata. Karena suatu perkara yang dikatakan wajib tentu saja bukan hanya dikenakan musiman. Sebagaimana halnya shalat, jika diperintahkan dan itu wajib, tentu saja diwajibkan setiap saat dan bukan hanya satu waktu. Renungkanlah!
Inilah ancaman bagi wanita yang sudah baligh dan tidak berjilbab cukup keras, yaitu tidak mencium bau surga.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا
“Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: (1) Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan (2) para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, padahal baunya dapat tercium dari jarak sekian dan sekian.” (HR. Muslim no. 2128)
Dear muslimah! Inilah keutamaan yang akan engkau dapatkan dari berjilbab. Di antaranya:
1⃣ Merupakan tanda ketaatan seorang muslimah kepada Allah dan Rasul-Nya. (Qs. Al Ahzab:36)
2⃣ Untuk melindungi dan menjaga diri. (Qs. Al Ahzab:59)
3⃣ Sebagai kesucian bagi hati orang-orang mukmin. (Qs. Al Ahzab:53)
4⃣ Sebagai bentuk keimanan dan ketakwaan (Qs. Al A’raf: 26)
5⃣ Jilbab adalah rasa malu
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ مِمَّا أَدْرَكَ النَّاسُ مِنْ كَلاَمِ النُّبُوَّةِ الْأُوْلىَ : إِذَا لَمْ تَسْتَحِ فَاصْنَعْ مَا شِئْتَ
“Sesungguhnya yang didapatkan manusia pada ucapan nubuwwah yang pertama kali: Jika kalian tidak malu maka lakukanlah perbuatan sesuka kalian.” (HR. Bukhari)
Segeralah wahai para wanita muslimah, kenakan pakaian kehormatan dan kemuliaanmu. Kami mendoakan, semoga Allah melindungimu dan kembali menutup auratmu. Karena engkau istimewa!
Sumber:
https://islamdigest.republika.co.id/berita/qqomx2483/melepas-jilbab-apa-hukumnya
https://muslim.or.id/34261-melepas-jilbab-berarti-melepas-kemuliaan-wanita.html
https://muslimah.or.id/48-hijab-muslimah-1.html
https://rumaysho.com/1164-menutup-aurat-hanya-musiman.html
https://rumaysho.com/8455-jilbab-bukan-hanya-penutup-rambut-kepala.html
#MetodeKauny #HafizhOnTheStreet #HOTSerDaerah #PejuangAlquran #HijrahituMudah
FB | http://Facebook.com/hafizhonthestreet
IG | http://Instagram.com/hotsofficial_kauny
YT | https://bit.ly/Youtube_HOTSOfficial
Web | www.hafizhonthestreet.com
0821 5117 5117